Senin, 24 Oktober 2016

Simulasi Problem Based Learning dan Project Based Learning


Problem Based Learning
Problem based Learning atau pembelajaran berbasis masalah merupakan model pembelajaran yang berlandaskan konstruktivisme dan mengharapkan siswa aktif dalam pemecahan masalah yang kontekstual secara sistematis dan logis. Untuk memperoleh informasi dan mengembangkan konsep-konsep sains, siswa belajar tentang cara membangun kerangka masalah, mencermati, mengumpulkan data dan mengorganisasikan masalah, menyusun fakta, menganalisis data, dan menyusun argumentasi terkait pemecahan masalah, kemudian memcahkan masalah, baik secara individual maupun dalam kelompok.
Contoh:
KI 4              : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
KD4.2          : Menyusun teks cerita Moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan
Materi           : Membuat teks cerita moral/fabel melalui kejadian yang ada di lingkungan sekitar.
Langkah-langkah Pembelajaran
1.      Pendahuluan/ Kegiatan Awal
·           Guru mengucapkan salam
·           Guru memimpin doa sebelum proses pembelajaran dimulai
·           Guru mengabsen siswa
·           Guru menyampaikan materi yang akan dibahas
·           Guru menghubungkan materi dengan lingkungan sekitar siswa
·           Guru menjelaskan mekanisme pembelajaran yang akan berlangsung
2.      Kegiatan Inti
Peserta didik secara berkelompok menyusun teks secara bersama
a.       Mengamati
·         Membaca  kembali teks cerita moral/fabel  untuk memahami  kembali struktur/bentuk teks  (orientasi, komplikasi, resolusi/penutup, koda) dan  unsur kebahasaan atau ciri-ciri bahasa  (kata sifat, kata kerja, kata keterangan waktu, kata penghubung)
·         Membaca teks cerita moral/fabel yang  lain  dari berbagai  sumber  untuk melihat kembali struktur teks
·         Membaca dan mengamati kembali teks cerita moral/fabel  (dari teks model)
·         Mengamati  berbagai sumber (mis: lingkungan) untuk bahan penyusunan teks  cerita mora/fabel
b.      Menanya:
·         Menanya tentang  cara menyusun teks cerita moral/fabel berdasarkan sesuai dengan kaidah teks
c.       Mengumpulkan informasi
·         Bertanya jawab tentang isi teks cerita moral/fabel
·         Bertanya jawab tentang  bentuk/struktur  teks  cerita moral/fabel  (orientasi, komplikasi, resolusi/penutup, koda/amanat) dari  hasil  membaca  kembali  teks  model  cerita moral/fabel
·         Bertanya jawab tentang  unsur kebahasaan/ciri-ciri bahasa teks cerita moral/fabel dari  hasil  membaca  teks model   
·         Bertanya jawab tentang bentuk teks cerita moral/fabel  dari sumber lain untuk mempertajam pemahaman
·         Berdiskusi tentang sumber –sumber yang akan dijadikan bahan tulisan tentang teks cerita moral/fabel
·         Melakukan kegiatan pengumpulan  data/informasi  yang berkaitan dengan teks cerita moral/fabel
·         Berdiskusi tentang kerangka penulisan teks cerita moral/fabel  berdasarkan bentuk/struktur teks cerita moral/fabel (orientasi, komplikasi, resolusi/penutup, koda/amanat)
·         Berdiskusi tentang  hal-hal penting yang akan dituliskan dalam penulisan teks cerita moral/fabel  berdasarkan  hasil  pengamatan  lingkungan
d.      Menalar/Mengasosiasi
·         Menyusun  hal-hal penting yang akan dituliskan dalam  teks cerita moral/fabel  sesuai  dengan bentuk/struktur teks  cerita moral/fabel (orientasi, komplikasi, resolusi/penutup, koda/amanat)
·         Mengidentifikasi unsur kebahasaan yang akan digunakan dalam  teks cerita moral/fabel  untuk mendukung  tulisan (penggunaan kalimat, pilihan kata, konjungi, kata sifat, ketarangan waktu, ejaan dan tanda baca)
·         Mengembangkan  tulisan teks cerita moral/fabel berdasarkan struktur teks dan bahan-bahan yang telah diperoleh
e.       Mengomunikasikan
·         Menyampaikan  hasil tulisan teks cerita moral/fabel yang disusun secara berkelompok secara lisan
3.      Penutup
·         Siswa membuat resume dengan bimbingan guru tentang poin-poin yang terdapat pada pembelajaran yang baru dilakukan.
·         Guru memeriksa pekerjaan siswa
·         Guru menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan
·         Memberi penghargaan kepada kelompok yang sudah bekerja sama dengan baik

4.      Penilaian
a.     Penilaian sikap : Mampu bersikap jujur dalam membuat teks cerita moral/ fabel yang dikerjakan secara kelompok, mampu bersikap disiplin, tanggung jawab terhadap tulisan teks moral/fabel yang disusun secara berkelompok, dapat menggunakan bahasa yang sopan santun ketika berdiskusi, sopan santun ketika menyampaikan hasil tulisan teks cerita moral/fabel secara lisan.
b.    Penialain produk : Kemampuan menyusun teks cerita moral/fabel sesuai dengan struktur yang ada, dengan pengguaan unsur kebahasaan/ciri-ciri bahasa yang sesuai teks cerita moral/fabel.
c.     Penilaian proses : Kemampuan bekerjasama dengan baik dalam kelompok ketika menyusun teks cerita moral/fabel, kemampuan berdiskusi dan pemahaman tentang teks cerita moral/fabel, mampu mencari informasi yang lengkap untuk pemahaman pribadi dan kelompok agar dapat menyusun teks cerita moral/fabel dengan baik. 
d. Penilaian Presentasi Lisan : 
No
Aspek
Kurang (1)
Cukup (2)
Baik (3)
Amat Baik (4)
1
Persiapan




2
Penyampaian




3
Penampilan




4
Komunikasi non Verbal




5
Komunikasi Verbal




6
Pemanfaatan Piranti Bahasa




7
Alat Bantu Visual




8
Tanggapan terhadap pertanyaan




9
Isi




KOMENTAR



Project Based Learning
Project based Learning atau pembelajaran berbasis proyek merupakan pembelajaran yang berlandaskan teori pembelajaran aktif, konstruktivisme dan konstruksionisme serta menggunakan suatu media atau proyek yang berupa suatu artefak. Para siswa akan bekerja secara aktif dan kolaboratif, tepatnya menerapkan pembelajaran kooperatif. Para siswa akan merancang, melakukan pemecahan masalah, melaksanakan pengambilan keputusan dan kegiatan penyelidikan sendiri bekerja sama dengan kelompoknya. Dalam metode ini, siswa diharuskan untuk berkolaboratif/ kooperatif dan harus ada artefak sebagai hasil. Artefak tersebut dapat berupa suatu karya ilmiah, suatu model, film, video, Compat Disk (CD), DVD atau yang lain.
Contoh
KI 4     : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
KD4.2   : Menyusun teks cerita  moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan cerita biografi  sesuai dengan  karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan
Materi    : memahami dan menyusun teks prosedur serta mempresentasikan dengan cara membuat prakarya di kelas
Langkah-Langkah Pembelajaran
1.      Pendahuluan/ Kegiatan Awal
a.       Guru mengucapkan salam
b.      Guru memimpin doa sebelum proses pembelajaran dimulai
c.       Guru mengabsen siswa
d.      Guru menyampaikan materi yang akan dibahas
e.       Guru menghubungkan materi dengan lingkungan sekitar siswa
f.       Guru menjelaskan mekanisme pembelajaran yang akan berlangsung
2.      Kegiatan Inti
Peserta didik secara berkelompok menyusun teks prosedur secara bersama
a.       Mengamati
·         Mengidentifikasi  kembali  teks prosedur (pemodelan) untuk memahami     struktur/bentuk teks  (tujuan dan langkah-langkah) serta  unsur kebahasaan atau  ciri-ciri bahasa  (kalimat  perintah, konjungsi, kata bilangan)
·         Mengurutkan  isi   teks  prosedur yang  diacak  berdasarkan  bentuk/struktur  teks 
·         Membaca  teks  prosedur   yang  lain  dari  berbagai  sumber  dan  menentukan  bagian-bagiannya  (tujuan dan langkah-langkah)   untuk  mempertajam  pemahaman   tentang  teks  prosedur
·         Mengamati    lingkungan  sekitar  (lingkungan  alam  atau  sosial  )  untuk  bahan penyusunan  teks  prosedur   secara  berkelompok 
b.      Menanya:
·         Menanya  tentang  cara  menyusun teks  prosedur
·         Menanya  tentang  cara mengidentifikasi teks  prosedur  yang  disusun  berdasarkan  bentuk/struktur  teks tersebut
c.       Mengumpulkan informasi
·         Mendiskusikan  kembali  bentuk/struktur  teks  prosedur (tujuan dan langkah-langkah)  berdasarkan  teks  model
·         Bertanya jawab tentang  bentuk/struktur  teks   prosedur sejenis  dari berbagai sumber  untuk  mempertajam  pemahaman 
·         Berdiskusi  dalam  kelompok   tentang  topik dan  sumber –sumber  yang akan  dijadikan  bahan   menyusun  teks  prosedur
·         Melakukan kegiatan  pengumpulan   bahan/data  untuk  penyusunan teks  prosedur
·         Berdiskusi  tentang  kerangka penulisan teks prosedur berdasarkan bentuk/struktur teks
·         Berdiskusi  tentang  unsur  kebahasaan (kalimat perintah, kata bilangan, konjungsi)   yang  akan  digunakan  dalam  menyusun  teks   prosedur
·         Berdiskusi tentang apa yang akan ditampilkan ketika presentasi di kelas.
d.      Menalar/Mengasosiasi
·         Mengurutkan  kembali  teks   prosedur  ( teks  model )   berdasarkan  bentuk/struktur  teks  (tujuan dan langkah-langkah)   untuk  mempertajam  pemahaman  tentang teks   prosedur
·         Menemukan  dan  menguraikan   teks  prosedur  (dari sumber  lain)  berdasarkan  bentuk/struktur  teks  prosedur   (tujuan dan langkah-langkah)    untuk  mempertajam  pemahaman  tentang  teks  prosedur
·         Mengidentifikasi  hal-hal  penting yang  akan  dituliskan dalam  teks prosedur  berdasarkan  data/informasi  yang  diperoleh  
·         Mengidentifikasi unsur kebahasaan  yang akan digunakan dalam  teks   prosedur    untuk mendukung  tulisan (pilihan  kata,  pilihan  kalimat,  ejaan,  dan  tanda  baca) 
·         Menyusun  teks  prosedur berdasarkan   data/informasi   yang  dikembangkan  berdasarkan  struktur teks
·         Membuat suatu prakarya untuk dipresentasikan di kelas
e.       Mengomunikasikan
·         Menyampaikan  hasil tulisan teks prosedur secara  lisan serta mempraktikan proyek prosedur membuat suatu prakarya di kelas
·         Menanggapi  saran  kelompok  lain  untuk  perbaikan  tulisan
3.      Penutup
a.       Siswa membuat resume dengan bimbingan guru tentang poin-poin yang terdapat pada pembelajaran yang baru dilakukan.
b.      Guru memeriksa pekerjaan siswa tentang penyusunan teks prosedur dan memeriksa proyek yang dibuat oleh kelompok
c.       Guru mengapresiasi suatu prakarya yang telah dibuat kelompok
d.      Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang sudah bekerja sama dengan baik
e.       Guru menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan

4.      PENILAIAN
a.       Penilaian sikap          : Mampu bersikap jujur dalam membuat teks prosedur yang dikerjakan secara kelompok, mampu bersikap disiplin, tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan, dapat menggunakan bahasa yang santun ketika berdiskusi, santun ketika menyampaikan hasil tulisan teks prosedur secara lisan, dapat menerima saran kelompok lain dengan baik, toleransi dalam membahas tugas menyusun teks.
b.      Penialain produk       : Kemampuan menyusun teks prosedur sesuai dengan struktur yang ada, dengan pengguaan unsur kebahasaan/ciri-ciri bahasa yang sesuai teks prosedur. Dapat mempresentasikan cara membuat suatu prakarya di kelas dengan baik.
c.       Penilaian proses        : Kemampuan bekerjasama dengan baik dalam kelompok ketika menyusun teks prosedur, kemampuan memahami teks prosedur, mampu mencari informasi yang lengkap untuk pemahaman pribadi dan kelompok agar dapat menyusun teks prosedur dengan baik.
d.      Penilaian Presentasi Lisan
No
Aspek
Kurang (1)
Cukup (2)
Baik (3)
Amat Baik (4)
1
Persiapan




2
Penyampaian




3
Penampilan




4
Komunikasi non Verbal




5
Komunikasi Verbal




6
Pemanfaatan Piranti Bahasa




7
Alat Bantu Visual




8
Tanggapan terhadap pertanyaan




9
Isi




KOMENTAR






Daftar Pustaka

Warsono, dan Hariyanto. 2014. Pembelajaran Aktif (Teori dan Asesmen). Bandung: PT
       Remaja Rosdakarya Offset




 

































































Tidak ada komentar:

Posting Komentar